Topik Maluku.Com, Maluku– Gubernur Maluku, Hendrik Lewerissa menggelar silaturahmi serta dialog bersama dengan Saniri Negeri serta Pemerintah Negeri Kabauw, kecamatan Pulau Haruku, Kabupaten Maluku Tengah.
Pertemuan tersebut digelar menyusul insiden yang terjadi antara Negeri Kabauw dan Negeri Kailolo beberapa waktu lalu. Hal ini di gelar secara langsung antara masyarakat dan pemuda diruang kerja Gubernur Maluku, Rabu (09/04/25).
Dalam pertemuan tersebut, Hendrik Lewerissa menyampaikan perhatiannya sekaligus menegaskan komitmen Pemerintah Provinsi Maluku dalam upaya mengambil sikap secara serius terhadap berbagai persoalan sosial yang terjadi. gubernur meminta agar masyarakat dari kedua bela pihak, antara Kailolo-Kabauw untuk tidak termakan oleh isu-isu yang bersifat provokatif yang dapat menimbulkan hal yang tidak di inginkan.
“ kejadian yang terjadi antara Negeri Kailolo dan Negeri Kailolo ini telah menjadi perhatian serius dari kami Pemerintah Provinsi. Kami menghimbau agar seluruh masyarakat untuk menahan diri dari berbagai isu dan informasi provokatif yang dapat memicu ketegangan,” Ujar Lewerissa.
Gubernur juga mempertegas untuk kejadian yang terjadi di proses hukum, sebab peristiwa tersebut sedang ditangani oleh aparat penegak hukum. Ia meminta agar masyarakat untuk taat dan patuh pada proses penyidikan dari pihak kepolisian.
“Semuanya sedang ditangani oleh pihak yang berwenang. Mari kita sama-sam mempercayakan sepenuhnya kepada aparat penegak hukum, agar mengungkap kebenaran dan keadilan bagi semua pihak. Mari kita sama-sama menunggu informasi resmi dari kepolisian,” lanjutnya.
Bukan hanya itu, Hendrik Lewerissa juga menyatakan untuk berkoordinasi dengan Kapolda Maluku agar mengambil tindakan tegas untuk tidak adanya penyebar informasi provokatif yang beredar di media sosial dan berpotensi memperkeruh situasi
Setalah menanggapi hal tersebut, pihak Pemerintah Negeri Kabauw menyampaikan apresiasi dan dukungan terhadap langkah-langkah yang diambil oleh Pemerintah Provinsi dalam penyelesaian masalah agar segera terselesaikan.
“Kami menyambut baik langkah preventif dari pihak Pemerintah Provinsi Maluku, dikarenakan, masyarakat Kabauw taat kepada hukum yang berlaku dan menyerahkan sepenuhnya untuk persoalan ini cepat diselesaikan oleh pihak pemerintah dan juga pihak aparat penegak hukum,” Tegas perwakilan dari Pemerintah Negeri Kabauw.
Pertemuan yang di lakukan oleh Gubernur Maluku ini menjadi suatu bagian dari upaya membangun dialog dan menjaga situasi agar tetap kondusifitas antara masyarakat Kailolo-Kabauw untuk terciptanya kedamaian dan stabilitas sosial di Maluku. (TM-03)